Redirect 301 Untuk SEO; Tips dan Trik

Kali ini saya coba bahas seputar redirect 301 untuk keperluan SEO aja ya. Disclaimer: sebagian hal yang saya tuliskan disini berdasarkan pengalaman pribadi, sebagian dari testing yang masih berjalan, dan sebagian saya sarikan dari sumber lain.

OK langsung aja ya.

Apa itu Redirect 301?

Redirect 301 adalah redirect permanen dari satu URL ke URL lainnya, bisa di blog yang sama ataupun blog/website yang berbeda.

Dengan menggunakan redirect 301, kita seolah-olah mengatakan ke visitor dan search engine kalau url A sudah dipindahkan ke URL B secara permanen, ngga bakal balik lagi.

Apa Tujuan Redirect 301?

Tergantung kita melihatnya dari konteks mana. Tujuan utamanya ya itu tadi, untuk memindahkan satu url website ke url lainnya.

Nah dari segi SEO, redirect 301 banyak digunakan untuk optimasi juga. Hal ini yang jadi fokus utama artikel ini.

Apa yang bisa di Redirect 301?

Secara umumnya mah semua url bisa di redirect 301. Kalau saya pikir mah, secara kasarnya bisa kita bagi 2 jenis aja;

  1. Redirect URL yang ada dalam satu blog/website.
  2. Redirect URL/ Website satu ke website lainnya.

Kedua hal di atas bisa kita manfaatin untuk optimasi SEO.

Dengan redirect 301, kita memindahkan URL dan juga backlink yang dipunyai satu url ke tempat/url lain.


Redirect 301 Untuk Optimasi Onpage SEO

Ada beberapa teknik yang bisa dilakuin untuk keperluan onpage SEO ini.

1. Merge article/ Menggabungkan Artikel

Untuk keperluan onpage SEO, biasanya redirect 301 digunakan sebagai langkah lanjutan setelah kita menggabungkan beberapa artikel, ke satu artikel yang lengkap.

Misalnya saja nih, kita cek artikel lama di blog. Lalu ternyata banyak konten yang ngga up to date, dan masih pakai metode lama;

  • ada artikel place to visit in Bali
  • artikel happening place in Bali
  • the best of Bali
  • best cultural places in Bali
  • best villages to visit in Bali

Di cara lama, semua keyword di atas dibikin jadi artikel. Di era SEO sekarang, kyknya udah ngga optimal lagi. Biasanya akan lebih ok kalau dibikin jadi satu artikel super lengkap aja.

Misalnya aja kita mau gabungin semua artikel di atas jadi satu artikel super lengkap place to visit in Bali ;

  1. Gabungkan isi semua artikel ke artikel place to visit in Bali
  2. Edit artikelnya biar nyambung, format ulang biar enak di baca, tambahkan atau kurangi dikit-dikit biar lebih lengkap, lalu publish.
  3. Redirect 301 semua artikel lainnya ke artikel place to visit in Bali.
  4. Fetch URL ke google search console jika perlu.
  5. Selesai.

Dengan cara di atas, kita mendapatkan satu artikel super lengkap. Dengan tambahan redirect 301, kita bisa memberitahukan search engine kalau artikel-artikelnya udah dipindah ke url lain.

Selain itu, visitor dan backlink dari artikel yang digabungkan bisa disalurkan ke artikel baru tadi secara permanen.

2. Optimasi Moneysite Yang Menggunakan Aged/expired Domain

Misalkan aja kita bikin satu moneysite dengan menggunakan aged domain, atau expired domain. Nah, seringkali si backlink domain tersebut ngga datang ke homepage, tapi ke URL-URL artikel lama. Kalau dibiarkan, ntar backlinknya masuk ke halaman error 404, sayang kan?

Disini kita bisa bangkitkan lagi konten dan URL lama seperti yang dijelasin di artikel membangkitkan expired domain, atau kita redirect 301 ke artikel lain yang udah kita bikin.

Teknis mencari url expired/aged domain yang punya backlink banyak bisa di cek di link di atas aja ya.

Dalam teknik ini, pilihannya antara:

  • redirect 301 url lama yang punya backlink ke artikel-artikel utama di blog yang baru dibikin, atau
  • redirect 301 semua url lama ke homepage.

3. Pindah Format Website

Redirect 301 juga digunakan jika kita pindah format website. Misalkan aja dari domain yang menggunakan www ke non www. Atau juga saat kita migrasi ke https.


Redirect 301 Untuk Optimasi Offpage

Nah untuk yang satu ini, banyak teknik redirect yang bisa kita gunakan. Catatan: sebagian dari teknik ini sering sy pakai, sebagian lagi baru tahap testing.

Pada intinya untuk keperluan optimasi offpage SEO, kita melakukan redirect 301 dari domain lain ke blog/website milik kita. Hanya berbeda-beda tekniknya aja.

1. Redirect 301 Domain lain Ke Homepage Moneysite

Ini teknik lama, dan yang paling umum dilakukan. Di cara ini kita mencari aged domain atau expired domain dengan backlink yang bagus, lalu semua urlnya (termasuk url homepage) di redirect ke homepage dari moneysite kita.

Biasanya untuk teknik ini, saya mencari expired domain atau aged domain dengan backlink yang sebagian besar mengarah ke homepage. Alasannya?

  • Subjektif ini mah. Rasanya lebih nendang aja efeknya
  • Sy ngga tahu kode htaccess untuk redirect semua domain ke satu url wkwkk. Udah nyobain hasil googling pada ngga jalan. Kalau ada yang tahu mohon tulis di comment aja ya.

Kalau bisa, aged/expired domain yang di redirect masih dalam satu niche. Kalau bisa ini mah, kalau ngga ada mah ya udah bebas aja wkwk.

Ini salah satu web jualan yang saya beri redirect 301 dari expired domain, ke homepage.

hasil redirect ke homepage

Webnya cuma berupa landing page doangan (1 artikel). Di beri redirect 301 awal Maret dan masih bertahan di page one sampai sekarang.

2. Redirect 301 ke Artikel Utama

Teknik lainnya yang bisa di coba adalah dengan mengarahkan redirect 301 ke artikel utama di website kita. Garis besar caranya simpel sih, kira-kira begini;

  1. Pilih aged domain/expired domain yang (sebisa mungkin) satu niche dengan backlink yang bagus.
  2. Redirect 301 ke artikel utama.
  3. Di artikel utama terdapat internal link ke artikel utama lain atau ke artikel pendukung, biar power backlinknya ngalir.

Ini screenshot traffic dari satu URL artikel utama di salah satu web saya, yang di beri redirect 301.

hasil redirect 301
hasil redirect 301

Secara bertahap si artikelnya ada kenaikan ranking dan traffic. Kalau bisa, artikelnya selengkap mungkin biar optimal, dan bisa ngerangking banyak long tail keyword.

keyword yang di ranking

Lumayan ada 1393 keyword yang diranking, dengan rata-rata peringkat 5.

3. Redirect 301 Ke Halaman Sela

Di teknik ini, kita melakukan redirect 301 ke halaman khusus yang di isi internal link ke artikel-artikel dengan keyword target yang mau kita naikan. Halaman sela ini ngga berisi konten khusus, atau menargetkan keyword tertentu, sekedar ada aja.

Teknik ini banyak digunakan blog-blog affiliate luar, dan sepertinya hasilnya bagus. Saya juga mendapatkan hasil yang lumayan dengan teknik ini di beberapa moneysite.

Salah satu testing dilakuin juga di blog ini. Saya bikin halaman sela disini, lalu dikasih redirect 301 dari domain .id nemu di expireddomains.net, beli waktu ada diskon 50 rebuan wkwk.

Isi halaman sela cuma gini doangan.

halaman sela

Result testing di blog ini ngga semuanya naik sih. Ada yang tetap bertahan di luar 100 besar, ada yang baru di ranking 8oan, ada yang berhasil naik ke page 2, dan ada yang naik ke top 3 dari sebelumnya mentok di ranking 5.

Catatan: di blog lain saya mendapatkan result yang bagus banget, dengan menggunakan redirect 301 dari expired domain yang satu niche. Di blog ini, expired domain yang digunakan ngga nyambung sama sekali.. wkwk

4. Merge Website / Menggabungkan Website

Di teknik ini, kita menggabungkan website lain dengan website kita. Website lain disini adalah website yang udah berjalan, punya traffic, dan punya backlink bagus.

Misalnya aja kita punya blog wisata, lalu lihat ada yang jual blog niche wisata juga yang udah punya visitor, dengan backlink bagus. Kita bisa beli website tersebut dan gabungkan dengan website kita.

Saya baru 4 kali melakukan hal ini. Tapi sejauh ini hasilnya lumayan sih. Hal yang saya lakuin;

  • Saya selalu beli web yang sama niche-nya aja.
  • Cek konten dari website yang mau dibeli. Biasanya saya pilih website dengan banyak konten yang belum ada di blog saya.
  • Cek backlink. Sebisa mungkin memiliki backlink bagus, dan bebas dari penalty.
  • Gabungkan konten dari blog yang di beli. Jika ada konten yang sama, di gabungkan dalam 1 artikel aja dan di sedikit di edit biar lebih lengkap.
  • Lakukan redirect 301 dari website yang di beli ke website kita.
  • Selesai

Dari teknik ini, kita bisa dapetin konten baru, tambahan visitor, dan tambahan backlink sekaligus. Saya pikir prospeknya buat blog lokal masih ok, secara banyak yang jual blog yang lumayan bagus dengan harga 1-3 jutaan.

5. Rebranding Website

Nah, untuk yang satu ini saya belum bisa bicara banyak. Saya baru testing beberapa hari doangan, dan hasilnya belum keliatan. Di teknik ini, kita melakukan redirect 301 secara terbalik; dari moneysite kita ke aged/expired domain yang kita beli.

Intinya mah pindahan dari domain lama ke aged/expired domain yang punya backlink bagus.

Katanya, idealnya di teknik ini menggunakan aged/expired domain yang satu niche dengan website lama kita.

Langkah-langkah yang saya lakuin;

  1. Pilih moneysite yang mentok/ngga berkembang ranking dan visitornya.
  2. Pilih aged/expired domain yang satu niche, dengan backlink bagus.
  3. Pindahkan/migrasi dari moneysite lama kita ke aged/expired domain.
  4. Lakukan redirect 301 dari moneysite lama ke aged/expired domain yang digunakan.
  5. Selesai.

Sejauh ini, hasil dari teknik ini belum keliatan. Mungkin nanti akan saya bikin satu artikel studi kasus khusus untuk teknik yang satu ini.


Mengelola Domain Untuk Keperluan Redirect 301

Saya cukup sering beli expired (deleted) domain secara berkala, untuk nantinya di redirect. Biasanya saya tampung dulu, biar ntar pas butuh ada stok domain siap pakai.

Domain yang di beli ngga langsung di redirect, tapi biasanya saya aktifkan dulu 2 minggu-1 bulanan. Tujuannya buat filter domain tambahan aja sih. Kadang suka ada aja domain yang jelek meski sebelumnya udah di cek backlink, spam, history, dll.

Hal yang biasa saya lakukan kira-kira seperti ini:

  • Beli hosting khusus untuk menyimpan domain expired. Saya beli hosting murah aja yang penting unlimited add on domain. Salah satunya di hosting ini.
  • Tambahkan setiap domain yang di beli ke hosting ini.
  • Isi dengan 2-10 artikel dalam niche yang masih sama/nyambung dengan target moneysite ntar.
  • Kalau belum ada target moneysite, isi dengan artikel umum aja.
  • Biarkan 2 minggu-1 bulanan, dan cek indexnya ntar. Jika perlu cek berkala keyword yang diranking sama visitornya.
  • Domain dengan index bagus, ada visitor, atau ada keyword yang masuk bisa kita jadikan prioritas untuk bahan redirect.

Untuk mengisi konten bisa menggunakan wordpress, halaman html statis, cms lain yang ringan (htmly, flat cms, dll) dan sebagainya. Saya biasanya pilih yang ringan aja semacam halaman html statis.

Namanya juga pakai hosting murah, biar ngga lemot aja di isi buanyak add on domain..wkwkk


Tips Tambahan

Beberapa tips tambahan yang bisa dilakukan saat melakukan redirect 301:

  • Selalu lakukan test setelah memasang redirect 301. Pastikan redirectnya terpasang benar. Kita bisa gunakan layanan online semacam redirect-checker.org, httpstatus.io, dan website lain sejenisnya.
  • Jika melakukan redirect 301 dari expired/aged domain atau dari website lain, pastikan domain/website tersebut bebas penalti. Website yang udah kena penalti kadang suka terbawa ke website baru.
  • Dulu website yang kena penalti bisa di akalin dengan double redirect 301, cuma sekarang belum testing lagi jadi ngga tahu masih works atau ngga triknya.
  • Lakukan testing sendiri. Pilih mana metode yang paling cocok dan bekerja baik untuk masing-masing.
  • Manfaatkan moment diskon seperti Black Friday untuk beli hosting murah, misalnya saja saat ini (Black Friday 2019) diskon 70% di Hawkhost.
  • Cek registrar domain yang populer semacam Namecheap, Dynadot, dll. Kali aja sedang ada diskon domain. Kalau favorit saya sekarang mah disini beli domainnya.

Referensi Tambahan

Kode htaccess redirect 301 yang simpel:

(1) Redirect dalam 1 website yang sama

Redirect 301 /url-lama.html /url-baru.html

(2) Redirect Url ke domain lain:

Redirect 301 /url-lama.html https://domainbaru.com/url-baru.html

(3) Redirect untuk pindahan website ke domain baru

 RewriteEngine on
 RewriteCond %{HTTP_HOST} ^oldsite.com [NC,OR]
 RewriteCond %{HTTP_HOST} ^www.oldsite.com [NC]
 RewriteRule ^(.*)$ https://newsite.com/$1 [L,R=301,NC] 

Catatan: kalau di htaccess udah ada RewriteEngine on, cukup copas kode dibawahnya aja.

(4) Redirect dengan plugin

Bisa menggunakan bantuan plugin gratisan untuk mempermudah:

Berikut ini beberapa referensi tambahan seputar redirect 301 yang bisa rekan-rekan baca;


F.A.Q

Saya sudah lakukan redirect 301, kok ngga ada perubahan?

Ada kemungkinan seperti ini;

  • domain yang digunakan untuk redirect kurang bagus backlinknya. Sama seperti PBN, kualitas domain berpengaruh sekalih.
  • efeknya belum muncul. Kadang butuh waktu rada lama sampai mulai kerasa efeknya.
  • persaingan ketat. Bisa jadi keyword yang dibidik memiliki persaingan yang ketat bgt.

Kira-kira begitulah seputar redirect 301 untuk SEO yang saya bahas kali ini. Semoga berguna ya. Jika ada yang mau sumbang saran dan tambahan (termasuk kode redirect 301 htaccest, atau cara redirect di nginx) silahkan tulis di komentar aja ya..

57 pemikiran pada “Redirect 301 Untuk SEO; Tips dan Trik”

  1. Mau tanya pak, ini saya sempat bingung.. Apakah boleh banyak blog dengan domain berbeda kita redirect 301 semuanya ke satu blog?

    Balas
  2. Maaf bang, mau nanya. Untuk blog lama yang kita sudah redirect 301 ke blog yang baru. Jika kita tambahin backlink yang banyak, ada efeknya ga ya bang ?

    Terima kasih infonya

    Balas
  3. Mas Irvan mau nanya

    Jika aged domain tersebut deindeks, lalu kita redirect 301 ke domain baru, apakah aged domain tadi masih punya kualitas?

    Balas
    • tentu tidak, domain yg tidak terindeks berarti tidak berkualitas dan tidak dihitung sebagai sinyal backlink.
      syarat backlink itu wajib terindeks.

      Balas
  4. Saya pernah liat 3 domain redirect ke moneysite. Apakah itu aman? Berapa banyak 1 domain bisa menerima redirects? Takutnya entar dianggap sneaky redirect malah domain kena pinalty google.

    Balas
  5. Nanya mas, misal ane beli aged domain, terus diisi 10 artikel.

    Nah ane mau redirect homepage aged domain ke moneysite ane.

    Terus 10 artikel di aged domain di biarin aja ya? Nggak perlu diapa2in? Jadi yg di redirect 301 cukup yg homepage aged domain ke homepage moneysite aja?

    Balas
  6. Nah mas saya mau bertanya itu satu hosting bnyak aged domain di tumpukin gtu gpp kah? gak akan ketahuan sma google atau pinalti?
    Krna di sebahgian saya baca dblang hrus pisah ip dan hosting.

    Balas
  7. Gan.. bisa minta kode skrip untuk ridirect pbn ke domain moneysite yang bener supaya backlink dari pbn beralih ke domain moneysite saya.
    thanks gan…

    Balas
  8. Kang irvan,
    Mau tanya kang terkait redirect di website statis gmn ya kang?
    Apakah kita redirect semua ke homepage dulu kang?
    Baru dari homepage ke moneysite kita kang?
    Atau ada caranya ga ya langsung satu website ke halaman sela kaya contoh kang irvan gitu?

    Balas
  9. Mas Irvan, kalau Domain yang ingin di redirectnya Deindex gimana? Apakah bagus untuk SEO?

    Contoh: Domain A (Deindex) mau di redirect ke Domain B.

    Balas
  10. saya ingin bertanya kak, kalau semisal expired domain saya dari luar negeri dan mempunyai banyak backlink dengan anchor yang tidak cocok dengan konten domain utama saya.. Apakah bagus atau jelek saat saya redirect 301?

    Contoh : Domain utama saya

    sudah ada kluar keyword turunannya

    Daftar Situs ….
    Daftar Situs …. Online
    Daftar Situs …. Online Terbaik
    Daftar Situs …. Online Terpercaya
    Daftar Situs …. Terbaik
    Daftar Situs …. Terpercaya

    Dipage 10 begitu.
    tapi setiap waktu naik naik terus 1-2 halamam.

    pada waktu itu backlink saya hanya 800-1500

    tapi mungkin saya terlalu terburu buru dan redirect 301

    Domain Expired dengan 68000 backlink yang bagus
    walau ada Spam scorenya 8persen
    tapi dengan keyword yang tidak cocok

    tapi sekarang ini keywordnya hilang
    apakah faktor yang k

    Balas
  11. Mau nanya om, redirect 301 sama pbn bagusan mana?
    Satu lagi om, di ahrefs kan backlink nya ada yg DR sama UR, menurut om, bagusan yg DR besar tapi UR kecil atau DR kecil tapi UR besar atau Yg penting URnya?.
    Lagi belajar nyari expireddomain om.
    Nuhun om..

    Balas
  12. Om mo tanya neh. Setelah beli domain expire lalu cara penggunaannya harus di setup dulu wordpressnya agar domain expire itu hidup kemudian pakai plugin tuk redirectnya?

    Atau hajar langsung di CPanel pake redirect?. Asap Om (As Soon As Posible)

    Balas
  13. Om Irvan ijin bertanya, Saya ada aged domain dengan DA, PA yg lumayan tinggi, Namun spam score nya 50%, kalau saya redirect, apakah moneysite saya jg akan mengikuti spam jd 50%, Minta sarannya apakah harus diturunun dulu spamnya atau bisa langsung redirect. Thx

    Balas
  14. Gan kalau website lama kita DA PA masih rendah, lantas kita beli domaim age yang DA PA nya jauh lebih tinggi, jika domain lama kita redirect ke domain baru yang lebih tinggi, berarti domain baru akan mendapatkan kualitas yang rendah, bagaimana caranya agar domain baru tidak menerima backlink dari domain lama? Akan tetapi url artikel sudah saya pindah semua ke domain baru yg jauh lebih tinggi DA PA nya

    Balas
  15. om, tanya dong. misalkan kita mau redirect subdomain ke domain utama gimana ya caranya? soalnya saya pake expired domain, nah backlink nya itu anchor ny subdomain semua om, gimana ya caranya? terima kasih om

    Balas
  16. 2. Optimasi Moneysite Yang Menggunakan Aged/expired Domain
    Misalkan aja kita bikin satu moneysite dengan menggunakan aged domain, atau expired domain. Nah, seringkali si backlink domain tersebut ngga datang ke homepage, tapi ke URL-URL artikel lama. Kalau dibiarkan, ntar backlinknya masuk ke halaman error 404, sayang kan?

    > Apakah sayang disini artinya backlink gak berefek atau gimana ya om? karena saya kebetulan ada aged domain, ternyata setelah saya cek kebanyakan mengarah ke artikel, bukan homepage.
    > Kalau misal saya bangkitkan artikelnya, kemudian saya redirect ke homepage, apa benar yg saya lakukan tersebut.

    Balas
  17. Ini kalau redirect 301 kan bersifat permanen ya gan ?. Kalau misal setelah dicek melalui backlink checker dari situs expired yang sudah kita ambil, trus ada link post yang mau kita “hidupkan” lagi (kebetulan struktur URL-nya sama karena pakai platform blogspot), apakah masih bisa mengubah dari yang status permanent redirect tersebut untuk diubah lagi menjadi sesuai URL asalnya ?

    Balas
  18. Ini saya mau ganti domain yang blogspot ke dot net di dashbor blogernya langsung melalui cara “menyiapkan url pihak ketiga” pada setelan bloger blogspot. Pertanyaannya adalah :
    1. Apakah saya harus meletakkan kode redirect 301 tsb dahulu di edit html dashbor lama sebelum saya gantikan domain?
    2. Seperti yang sering terjadi yaitu penurunan trafik ketika blogspot di ganti Tld. Saya takut kehilangan trafik yang sudah ada di blogspot sebelumnya saat diganti TLD. Apakah trafik akan tetap turun drastis setelah ganti domain?

    Balas
  19. Hasilnya pengunjung naik dratis 1 bulan setelah pemasangan
    Sya pake script redirect robot crawel. Hampir mirip kaya redirect 301 tapi sya manipulasi dikit :v

    Balas
  20. Nanya min.
    Kalau mau redirect 301 apa harus aktifkan domainnya? Bisa gak misal kita beli expired domain di godaddy misalnya, trus langsung kita redirect ke Web utama?
    Intinya cuma mau ngambil backlink nya aja.

    Balas
  21. Kalau pake domain yang deindex tapi domain itu punya backlink authority bagus yang ngarah ke homepage, terus domain deindexnya kupake redirect 301 ke domain moneysite, itu ngaruh gak ya backlinknya? 😅 Soalnya pas nyari kebanyakan deindex euy

    Balas
    • biasanya ntar kebawa ke domain baru.. dulu bisa diakalin dengan double redirect 301, cuma sekarang belum coba lagi jadi kurang tahu masih bisa berhasil atau tidak

      Balas
      • Mas minta kode redirect 301 dari aged domain ke homepage dong mas irvan. Saya cari kok belum nemu ya, yang ada malahan kode redirect 301 dari domain lama ke domain baru. Kalau dari aged domain ke homepage saya belum nemu.

        Balas
    • Saya biasanya di aktifin dulu sih, isi dengan artikel yang setopik dengan web target, baru diredirect ntar setelah keindex artikelnya beberapa waktu

      Balas
  22. maaf mas, ada yang masih bingung .saya ada beberapa pertanyaan :

    1. jika domain lama terkena internet positif lalu diredirect 301 ke domain baru, apakah domain baru juga terkena internet positif nantinya?
    2. backlink kan juga ikut pindah? nah bagaimana kualitas domain lama nantinya? apakah keduanya akan mempunyai power yang sama?
    3. apakah agar backlink ikut ke domain baru dan bertahan di domain baru, domain lama harus diperpanjang terus? bagaimana jika domain lama kemudian diregis orang lain dan diredirect 301 ke domain lain lagi? apakah backlink recirect domaintujuan pertama akan hilang?

    mohon pencerahan, terima kasih

    Balas
    • 1. Saya kurang tahu kalau ini om. Kalau di redirect 301 tujuannya buat mindahin backlink, ngga masalah. Kalau untuk mindahin traffic kurang tahu apakah bisa aktif 301 redirectnya atau keblok dulu sama internet positif.

      2. Kalau backlink di pindah, otomatis domain lama berkurang powernya selama redirect 301 aktif

      3. Sejauh yang saya tahu, efek redirect 301 aktif selama masih ada redirectnya. Jadi kalau domain lama yg diredirect udah expired dan di register orang lain, secara otomatis ngga aktif lagi efek 301nya. Meski biasanya ngga langsung sih, ada semacam efek ghost/echo backlink untuk bbrp waktu.

      Balas
      • om, ada beberapa artikel yang mengutarakan bahwa redirct 301 salah satu caranya adalah menggunakan metode lewat htaccess di root website (saya kurang paham caranya ini), tapi di cpanel hosting saya ada menu terseia Redirect, jadi tinggal masukkan nama domain saja, itu gmn om, apakah efeknya sama bagus atau kah masih harus tetap lewat htaccess ?

        Balas
        • menu redirect di cPanel kalau ngga salah dia tetap pakai htaccess juga sih. Defaultnya ntar kalau ngga salah jadi redirect by page gitu. Misal domainlama.com/abc-def/, di redirect ke domainbaru.com/abc-def/. Kalau di domain baru ngga ada kontennya jadi muncul 404 error. Bagusnya redirect per page yang punya backlink bagus aja

          Balas
  23. Min berapa lama effect redirect muncul, sya lg percobaan redirect user agent (robot crawel) di DA minim 20 ke blogspot baru (beda nice)
    Baru 10 hari sih :v

    Balas
    • ini redirect 301?
      Tergantung backlink domainnya juga sih. Cuma sekarang kalau sy lihat-lihat relatif lebih lama dibanding dulu. Punya saya rata-rata keliatan efeknya setelah 3 minggu sd 2 bulanan sekarang. Kalau domainnya bagus kadang 2 mingguan juga udah ok

      Balas
      • iya min redirect 301 di file .htaccess
        Tapi yang di redirect bukan pengunjung website, melainkan hanya backlink dan robot crawel. 10 hari di webmaster langsung tembus 32.000 link tautan masuk. maklum dapat DA 30 :v
        cara ini saya dapat waktu cek shell bakdoor bekas bule :v
        domain dia umur baru 4 hari TF udah 24 anjay
        kira” bagus ga min kalo web baru langsung di siram backlink banyak dari website besar

        Balas
        • oalah sy belum tahu kalau redirect yg model gini om.. jadi penasaran juga wkwk
          Gimana hasilnya skrg om?

          Website baru mendapatkan banyak bacjlink sejauh ini ngga masalah sih, cuma sy dapet backlinknya ngga massal juga..paling sekitar puluhan aja

          Balas
  24. Penjelasannya mantul mas, sempat kefikiran menggunakan cara ini untuk off page fresh domain, yang dimana niche yang saya pilih ternyata saingannya blog indo yang pakai age domain, auto page one.

    Balas
  25. Kang mau pindahan website dari domain lama yang udah expired kok gak ada perubahan ya, udah betul belum ya ??

    RewriteEngine on
    RewriteCond %{HTTP_HOST} ^howtofatlossdiet.com [NC,OR]
    RewriteCond %{HTTP_HOST} ^www.howtofatlossdiet.com [NC]
    RewriteRule ^(.*)$ https://mydiethealthy.com/$1 [L,R=301,NC]

    Balas
  26. Halo kang Irvan, salam kenal. Saya salah satu pembaca setia di blog ini :).
    Mau tanya kang…
    misal ada url artikel a, b dan c, karena artikel terlalu pendek dan sangat cocok dijadikan satu dgn metode 301. Ini yang saya buat, 3 artikel tersebut saya jadikan satu (copas dan hanya diedit sedikit untuk kata penghubung antar artikel), lalu 3 url artikel tersebut saya redirect ke artikel baru (artikel gabungan). Apakah artikel lama tidak perlu dihapus? Jika tidak dihapus apakah tidak duplikat konten (terindeks 2x)?
    Itu pertanyaannya kang Irvan,. Makasih.

    Balas
    • Sy biasanya sih ngga dipost di url baru. Biasanya sy ambil satu post yang paling banyak visitornya, yg lainnya di pindahin kesana. Artikel yg dipindahin isinya di redirect 301 ke artikel hasil editan yg baru

      Balas
        • iya, dihapus aja biar ngga duplikat konten.
          Bisa dengan redirect aja, tapi buat jaga-jaga just in case tiba-tiba redirectnya error dan jadi duplikat, mending di hapus

          Balas
      • mau nanya pak, misal saya punya blog domainnya inidomainlama.com dan inidomainbaru.com, yang inidomainlama.com homepagenya sudah ranking 1 page 1 google (ane cuma narget kata kunci untuk homepage) dan setelah itu ingin redirect domain lama ke inidomainbaru.com..

        pertanyaannya, apakah ranking inidomainlama.com tetap page 1 urutan 1 meski sudah di redirect? Atau bakal otomatis turun dan hilang dari SERP? dengan catatan domain dan seluruh konten di domainlama tetap aktif, hanya di redirect bagian homepagenya saja.

        Balas

Tinggalkan komentar