ASN (Autonomous System Number) adalah sistem penomoran yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan jaringan internet yang beroperasi secara independen dan memiliki kontrol atas pengalamatan IP dan routing internetnya sendiri. Setiap jaringan yang terhubung ke internet diberikan ASN yang unik untuk mengidentifikasikan mereka di dalam jaringan global.
Tujuan ASN
Sistem ASN diciptakan sebagai sarana untuk mengidentifikasi jaringan yang berbeda dan memfasilitasi komunikasi dan routing di dalam jaringan internet. ASN memberikan kemampuan bagi jaringan untuk menerima dan mengirim data melalui rute yang efisien dan andal, serta menghubungkan infrastruktur jaringan yang terpisah menjadi satu kesatuan yang terintegrasi di dalam jaringan internet.
Klasifikasi ASN
ASN diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu Private ASN dan Public ASN. Private ASN terdiri dari nomor ASN yang terbatas pada penggunaan internal dalam jaringan tertentu dan tidak diumumkan ke jaringan lain di internet. Sedangkan Public ASN adalah nomor ASN yang diumumkan ke jaringan internet secara luas dan dapat digunakan untuk menghubungkan dan berkomunikasi dengan jaringan lain di dalam dan di luar organisasi tersebut.
Penetapan ASN
Penetapan ASN dilakukan oleh Regional Internet Registry (RIR). RIR adalah organisasi yang bertanggung jawab untuk mengurus pembagian dan pengaturan pengalamatan IP dan ASN di wilayah geografis tertentu. Setiap RIR memiliki kebijakan dan prosedur sendiri untuk penetapan ASN.
ASN dan BGP (Border Gateway Protocol)
ASN sangat erat kaitannya dengan BGP (Border Gateway Protocol), protokol yang digunakan untuk pertukaran informasi routing antara jaringan yang berbeda di internet. Ketika suatu jaringan menggunakan ASN, ASN tersebut akan digunakan dalam pengumuman rute BGP untuk mengidentifikasi asal dan tujuan lalu lintas data dari dan ke jaringan tersebut.
ASN dalam Routing dan Peering
ASN juga berperan penting dalam proses routing dan peering di internet. Ketika dua atau lebih jaringan menggunakan ASN yang sama dalam peering, mereka dapat secara langsung bertukar data dan lalu lintas tanpa melalui jaringan lain. Ini membantu meningkatkan kinerja, kecepatan, dan keandalan dalam pertukaran data antar jaringan.
Penggunaan ASN dalam Kepemilikan Jaringan
Penggunaan ASN juga memainkan peran penting dalam menentukan kepemilikan dan kontrol atas jaringan internet. Nomor ASN yang unik membantu mengidentifikasi pemilik jaringan dan memberikan jaminan atas kontrol pengalamatan IP dan routing internet. Hal ini memungkinkan pengguna jaringan untuk menjaga integritas dan keamanan jaringan serta menentukan arah kebijakan yang sesuai untuk pengelolaan jaringan.
ASN dan Peering Internet Exchange
Peering Internet Exchange adalah titik pertukaran lalu lintas internet antara beberapa penyedia layanan internet (ISP) dan jaringan lain di wilayah geografis tertentu. ASN digunakan dalam proses peering ini untuk mengidentifikasi jaringan yang terlibat dalam peering dan memfasilitasi pertukaran data antara mereka.