Cara Membuat Paragraf Pembukaan Artikel dengan Bantuan Chat GPT

Paragraf pembukaan dalam artikel saya pikir penting banget. Paragraf pembukaan jadi langkah awal untuk menarik pembaca betah di website kita.

Selain itu, dari segi SEO cukup berpengaruh. Paling tidak, ini yang saya rasakan.

Masalahnya, membuat paragraf pembukaan kadang terasa sulit. Bingung mulainya gimana. Kadang bisa “ngahuleng” lama, bengong aja ga nulis apa-apa.

Nah, disini kita akan coba pakai bantuan AI (Chat GPT) untuk membuat prompt paragraf pembukaan yang bagus, sekaligus hasilnya SEO friendly.

Konsep Yang Digunakan; Menggunakan Copywriting Frameworks

Dengan bantuan Chat GPT, bisa aja sih kita langsung aja to the point. Tapi disini kita coba dengan sedikit pendekatan lain.

Kalau kita lihat prompt-prompt yang banyak di share orang, rata-rata ga jauh beda. Prompt yang digunakan ga jauh dari ini: “Buat paragraf pembukaan untuk artikel tentang xxx”. Paling beda dikit struktur perintahnya aja.

Misalnya aja kita tes disini dengan topik cara mengobati sakit hati karena putus cinta.

Prompt: Buat paragraf pembukaan untuk artikel tentang cara mengobati sakit hati karena putus cinta.

contoh prompt standar untuk pembukaan artikel

Hasilnya lumayan sih ya? Cuma saya pikir, karena yang mikir dan ngerjain ini adalah si AI (Chat GPT), kenapa ga sekalian aja dibikin lebih detail?

Salah satu caranya adalah dengan menggunakan Copywriting Frameworks / Model saat membuat paragraf pembukaan.

Ada banyak copywriting frameworks atau model yang bisa kita gunakan:

  • Attention-Interest-Desire-Action (AIDA)
  • Problem-Agitate-Solution (PAS)
  • Before-After-Bridge (BAB)
  • Features-Advantages-Benefits (FAB)
  • Problem-Promise-Proof-Proposal (PPPP)

Dan lain sebagainya. Untuk jenis dan penjelasannya silahkan googling aja ya.

Nah, kita coba gunakan saat generate paragraf pembukaan di Chat GPT. Disini, saya coba dengan langsung nyisipin aja dalam prompt yang digunakan di atas.

Sebagai contoh, saya gunakan PAS model frameworks. Ntar bisa rekan-rekan coba dengan copywriting frameworks lainnya.

Prompt: Buat paragraf pembukaan dengan menggunakan PAS model, untuk artikel tentang cara mengobati sakit hati karena putus cinta.

contoh prompt pembukaan artikel dengan PAS model

Sekarang saya pikir udah rada lumayan. Tapi kok rasanya terlihat lumayan panjang ya untuk ukuran pembukaan artikel?

Kita coba minta untuk dibikin lebih singkat.

Prompt: Buat paragraf pembukaan dengan menggunakan PAS (Problem-Agitate-Solution) model, untuk artikel tentang cara mengobati sakit hati karena putus cinta. Gunakan kalimat singkat dan to the point.

Prompt-nya saya ubah dikit, karena kalau menggunakan bahasa Indonesia, si Chat GPT kadang suka ngarang. Ngga mengenali model copywriting yang saya maksud. Jadi saya tambahkan aja keterangannya dikit.

Hasilnya:

contoh prompt pembukaan artikel dengan PAS model dengan kalimat singkat

Saya pikir udah lebih lumayan ya? Lebih singkat, tapi masih bisa menangkap tujuan dari artikel yang mau di buat.

Nah, sekarang kita coba menggunakan style penulisan yang berbeda. Hal ini pernah saya bahas di artikel cara membuat prompt di Chat GPT.

Prompt: Buat paragraf pembukaan dengan menggunakan PAS (Problem-Agitate-Solution) model, untuk artikel tentang cara mengobati sakit hati karena putus cinta. Gunakan kalimat singkat dan to the point. Gunakan gaya bahasa playboy berpengalaman.

contoh prompt pembukaan artikel dengan PAS model dengan style penulisan khusus

Penulisannya udah lebih “berwarna” sekarang. Yah ngga 100% pas tapi bisa kita pakai sebagai basic. Bisa kita sedikit perbaiki manual agar lebih pas.

Tinggal bermain-main aja dengan style penulisan yang berbeda. Bisa berupa gaya penulisan tokoh tertentu, karakter tertentu, atau objek tertentu. Bisa juga semacam gaya penulisan informal, formal, rileks, gaya berita, atau apalah yang kepikiran. Tes aja iseng.

Misal kayak gini.

iseng 1

Atau mungkin kayak gini.

iseng 2

Nah, sekarang kita coba dengan Copywriting frameworks lainnya. Misal pakai model AIDA.

contoh prompt pembukaan artikel dengan AIDA model

Atau mungkin kita coba pakai model BAB. Kita ngacrapuk aja ngasal ya..wkwkk

contoh prompt pembukaan artikel dengan BAB model

Mudah-mudahan ada gambaran ya sekarang? Sebagai catatan. Contoh prompt di atas masih sederhana, tidak detail, sehingga hasil outputnya masih terasa off, gijleg ngga pas kalau kata orang Tarogong mah. Silahkan di fine tune aja, di perbaiki. Atau bikin dari awal dengan konsep yang sama.

Nah, sekarang gimana caranya agar si paragraf pembukaan artikel ini SEO friendly?

Cara Membuat Paragraf Pembukaan jadi SEO Friendly

Rata-rata prompt yang dipakai untuk bikin paragraf pembukaan (atau artikel) cuma menambahkan frase seo friendly aja. Seringnya sih udah lumayan hasilnya, tapi ada baiknya kita perjelas dikit. Toh yg ngerjain si AI kan?

Saya coba disini dengan pakai prompt seo friendly yang sering sy lihat dipakai.

Prompt: Buat paragraf pembukaan yang SEO friendly, dengan menggunakan PAS (Problem-Agitate-Solution) model, untuk artikel tentang cara mengobati sakit hati karena putus cinta. Gunakan kalimat singkat dan to the point. Gunakan gaya bahasa playboy berpengalaman.

Hasilnya:

sample 1

Kok rasanya ga jauh beda ya? sama-sama aja.

Nah, agar lebih SEO friendly, kita bisa jelaskan lebih detail mau seperti apa.

SEO friendly itu kayak gimana? Prinsip SEO kayak gimana yang mau dipakai dalam paragraf pembukaan ini? Ada baiknya ngerti itu dulu, baru kita jabarkan dalam bentuk prompt.

Misalnya kita bisa gunakan prinsip dasar aja, seperti:

  1. Keyword target ada di paragraf pertama pembukaan (kalau pembukaan artikel terdiri dari beberapa paragraf).
  2. Paragraf pembukaan menjelaskan si artikel ini tentang apa, ngebahas apa.
  3. Paragraf pembukaan bisa menarik pembaca.
  4. Concise; singkat, tepat, jelas, ngga ngacapruk ngejar jumlah kata.
  5. Ada keterangan apa yang bisa didapatkan si pembaca di artikel yang mau dibuat.

Point 2 sampai 5 udah diwakili dengan menggunakan copywriting frameworks di atas. Kita tinggal pastiin point 1 dimasukin juga dalam paragraf pembukaan. Kita coba masukin ke dalam prompt.

Prompt: Buat paragraf pembukaan dengan menggunakan PAS (Problem-Agitate-Solution) model, untuk artikel tentang cara mengobati sakit hati karena putus cinta. Gunakan kalimat singkat dan to the point. Pastikan frase lengkap “cara mengobati sakit hati karena putus cinta” ada di dalam paragraf pembukaan.

Hasilnya:

prompt paragraf pembukaan artikel yang SEO friendly

Sekarang frase/keyword target kita udah ada di dalam paragraf pembukaan. Misal kurang puas, mau si keyword target ini ada di bagian awal, coba ubah aja promptnya.

prompt paragraf pembukaan artikel yang SEO friendly 2

Nah, apakah dengan menyimpan keyword target di dalam paragraf pembukaan ini udah cukup?

Biasanya sih udah. Bagian paragraf pembukaan udah cukup SEO friendly dengan hal ini aja. Tapi, kalau mau bisa aja ditambahkan prinsip SEO lain yang mau dipakai. Silahkan aja pelajari, lalu coba sesuaikan promptnya.

Misalnya aja mau bikin paragraf pembukaan yang mendukung model artikel yang ngetrend sekarang; NLP friendly, entity optimized, dll. Atau mungkin target audience yang lebih spesifik, atau apalah gitu yang kepikiran.

Saya coba masukin salah satu prinsip paling dasar dari model NLP friendly dan entity optimized article; pakai semantic triple yang sesuai dalam kalimat.

Promptnya saya ubah dikit dari sebelumnya, tapi strukturnya mah sama.

Prompt: Buat paragraf pembukaan menggunakan model Problem-Agitate-Solution (PAS) untuk artikel yang berfokus pada topik “cara mengobati sakit hati karena putus cinta”. Gunakan gaya penulisan yang singkat dan padat, serta pastikan menggunakan semantic triple (subjek, predikat, objek) yang memadai. WAJIB! Pastikan frase “cara mengobati sakit hati karena putus cinta” muncul secara lengkap di dalam paragraf pembukaan yang anda buat.

Hasilnya:

prompt chat gpt untuk paragraf pembukaan artikel

Saya pikir secara SEO friendliness udah cukup sih hasilnya.

Kok hasil generatenya garing gitu ya?

Lha iya. Prompt yang dipakai dalam contoh ini basic banget, tanpa ada setting kepribadian, target audience, atau style tertentu. Rekan-rekan bisa modifikasi dan sesuaikan sendiri ntar sampai dapet style yang pas. Ntar biasanya hasilnya jauh lebih bagus, lebih hidup, tapi tetap ok secara SEO.

Nah sekarang pertanyaannya:

Apakah Paragraf Pembukaan Setiap Artikel Wajib Menggunakan Copywriting Frameworks?

Ngga juga sih saya pikir mah. Saya pikir tergantung dari model dan jenis keyword yang di target juga. Selain itu, kita bisa intip juga hasil pencarian di page one dari keyword target, formatnya kayak gimana.

Ada jenis keyword/topik/niche yang artikelnya lebih sesuai pakai struktur inverted pyramid, atau struktur lain. Tentunya artikel di topik ginian ngga pas kalau pakai paragraf pembukaan dengan copywriting framework.

Membuat paragraf pembukaan/introduction paragraf ngga harus selalu pakai chat gpt. Bisa aja sih kita pakai tools free blog introduction generator yang banyak bertebaran sekarang ini. Ngga masalah kalau cocok mah.

Tutorial disini sekedar memperlihatkan prosesnya aja kalau manual kayak gimana. Model gini, bisa kita bikin semacam framework. Asal udah tahu prosesnya gimana, bisa kita bikin otomatis dengan tools tertentu, atau juga pakai excel/google sheet.

Kira-kira begitulah. Punten kalau tulisannya pabaliut atau sulit dimengerti ya.. pokoknya mah gitu we lah. Caaag.

Satu pemikiran pada “Cara Membuat Paragraf Pembukaan Artikel dengan Bantuan Chat GPT”

Tinggalkan komentar