Membuat Toko Online dan Optimasi SEO [Studi Kasus]

Studi kasus dan jurnal kali ini, saya coba bikin toko online. Optimasi yang dilakukan masih fokus ke SEO saja. Alasannya, karena memang belum ngerti cara menggunakan paid traffic seperti FB ads atau Google Adwords untuk jualan.

Awalnya sih kepikiran dari posting member di grup fb blog ini.

Saya pikir, patut dicoba juga. Selama ini fokus sy lebih ke model blog dan affiliate. Optimasi web toko online baru 1-2 kali saja, itu juga terbatas banget di niche yang sepi saingan.

Saya coba tulis langkah-langkah yang saya lakukan. Mulai dari riset keyword, membuat website, dan optimasi yang dilakukan.

Mudah-mudahan berhasil ya..

Langkah Membuat Website Toko Online dan Optimasi SEO

1. Memilih Niche Jualan Online

Untuk project kali ini, saya pilih sub niche dari niche umum baju/perlengkapan muslim. Niche tepatnya ngga saya publish. Mungkin ntar kalau berhasil studi kasusnya. Tapi ngga janji juga sih :p

Saya pilih niche ini karena dilihat di halaman pertama google di dominasi oleh landingpage marketplace (bukan post jualan di marketplace). Jadi penasaran juga, apakah blog biasa bisa masuk ke page one? tak coba aja.

2. Riset Keyword Toko Online

Cara riset yang saya lakukan mah sama saja dengan yang di artikel cara riset keyword. Hanya saja, disini saya fokuskan ke jenis buying/transactional keyword terlebih dulu. Informational keyword saya simpan belakangan. Jadinya terbalik dari pola yang biasa saya lakuin.

Langkah risetnya secara garis besar;

• riset keyword menggunakan cara di link di atas. Saya kumpulkan semua keyword yang bisa saya temukan.
• pengelompokan/keyword mapping. Saya pakai google sheet biar bisa di akses dimana aja.

Catatan dikit soal keyword mapping. Saya ngga begitu ngeh istilah ini teh apa artinya secara definitif. Bagi saya, keyword mapping hanya berupa pengelompokan keyword berdasarkan topiknya saja. Gitu aja sih.

Intinya, sy bikin kelompok keyword yang satu topik dan bisa dibikin satu halaman. Di tentukan juga keyword utamanya apa, dan keyword-keyword yang jadi target di dalam halaman. Di kolom lainnya saya bikin rancangan URL di web ntar, plus kolom keterangan apakah udah dibikin atau belum.

Saya bikin dua sheet terpisah; satu untuk buying keyword, dan satu khusus untuk informational keyword.

Gitu aja sih.

Setelah corat-coret, untuk awal saya bikin planning buat 21 halaman/landing page jualan di web ntar. Kedepannya mungkin akan ditambah dengan detail post pendukungnya.

3. Membuat Website Toko Online

Saya masih pakai wordpress untuk membuat website toko online. Masih standar, tidak pakai plugin woocomerce juga.

Skema yang terpikirkan saat ini;

• Menggunakan page di wordpress untuk landing page jualan utama, sekaligus jadi hub pages juga.
• Menggunakan post sebagai artikel pendukung landingpage utama di atas.
• Post pendukung ini berupa post produk jualan, dan juga artikel informatif ntar.

Plugin yang digunakan masih standar, sebatas ini saja.

Menilik pengalaman sebelumnya, saya bikin layout website dan landing page semirip mungkin dengan layout marketplace yang ada di halaman 1.

Karena keterbatasan skill, jadi cuma mainin gallery image aja banyakannya mah wkwkk.

4. Tracking Visitor

Ini mah standar aja sih. Saya daftarin websitenya ke beberapa fasilitas gratis aja;

• Google search console.
• Google analytics, disambungin dengan google search console.
• Ranking tracker pakai serprobot.com.
• Pasang pixel FB dan bikin audience.

Jujur aja belum ngerti banyak soal cara pakai paid traffic buat jualan. Saya pasang aja pixel fb, barangkali ntar kepakai gitu :3

Kira-kira itu aja sih. Detailnya paling ntar sy tambahkan saat update artikel ini kedepannya.

Jurnal Pembuatan dan Optimasi

Bagian ini khusus catatan hal yang saya lakuin, jurnal perkembangan, dll. Di update berkala sesempatnya :p

Report 1; Hari pertama bikin website (9 April 2019)

Di hari ini, beberapa yang telah sy selesaikan;

1. membuat website dan halaman about us, kontak, dan sejenisnya
2. membuat 5 landing page, dari target 21 landing page.
3. internal link
4. setting search console, google analytics, dan pixel FB
5. setting keyword ranking tracker di beberapa keyword target

Sejauh ini, semua page sudah di submit ke search console dan terindex.

Di Serprobot.com juga udah muncul posisi awal dari keyword targetnya, cuma volume pencarian bulanan belum ada. Serprobot emang lemot sih, tapi paling murah dibanding yang lain. Jadi saya pakai ini saja wkwkk

Untuk sementara segini dulu, di update di report selanjutnya.

Report 2 (22 April 2019)

Progres sejauh ini:

• Landing page yang sudah dibikin ada 13 dari total rencana 21 landing pages.
• Internal link antar landing page udah, tapi sebagian besar masih mengandalkan plugin.

Data di google analytics;

2 hari terakhir ada kenaikan visitor lumayan.

Data dari Search Console;

Kalau dari sini mah, klik ke website cuma 13. Ada kemungkinan visitor naik di data analytics dari bot doangan..belum sempat sy cek sih tadi wkwk.

Sudah ada sekitar 500 search query/keyword yang masuk. Lumayan udah ada yang nyangkut dikit-dikit.

Untuk posisi keyword, fluktuatif banget. Ada beberapa keyword yang naik terus, dan ada banyak keyword yang keluar masuk top 100 google. Saya pikir wajar aja sih secara website studi kasus ini masih seumur jagung dan belum ada backlink apapun.

Saya belum nyari link ke produsen, dan belum nyari info reseller juga. Rencananya ntar kalau udah masuk page one, atau udah banyak visitor dari search engine. Tapi karena udah ada visitor dari Search Engine, kayaknya sayang juga kalau dibiarin mah.

Rencana selanjutnya;

• bikin semua landing page sampe selesai
• pasang link affiliate marketplace, kali aja ada yang nyangkut. Tak coba pasang ntar dari lazada, bukalapak, dan tokopedia.
• testing pasang redirect 301 dari expired domain ke website studi kasus ini.

Hasilnya di update ntar.

Report 3 (17 Mei 2019)

Seperti biasa, projectnya terbengkalai karena kejar setoran di project yang lain dulu. Lebaran uy, THR dan tagihan menunggu :p

Report hal yang dikerjakan;

• landing page belum ditambah, masih sama 13 pages.
• coba pasang affiliate bukalapak
• testing dikasih redirect 301 dari satu expired domain

Redirect 301 baru dipasang beberapa waktu lalu. Domain yang di redirect backlinknya ngga banyak, dan kualitasnya standar aja.

Berikut ini data yang saya capture;

Dari Google Analytics:

Visitor belum banyak, rata-rata antara 40 sampai 60 visitor per hari.

Dari Search Console:

Ada sedikit hal yang menarik dari hasil search console. Di bawah ini hasil search web.

Sedangkan ini adalah hasil search image.

Dari dua screenshot di atas terlihat kalau total klik visitor dari image lebih besar dibandingkan dengan visitor dari search web. Hampir dua kali lipatnya.

Sepertinya untuk toko online, faktor image wajib untuk di optimasi. Mulai dari optimasi size image dikompress sekecil mungkin. Dimensi image yang sesuai, pakai format tall atau square, biar mudah muncul di image pack google. Penamaan image dan juga alt image menggunakan keyword utama dan turunan.

Untuk search query yang masuk, ngga ada banyak penambahan. Wajar aja sih, secara konten juga ngga ada penambahan.

Hasil Penjualan

Saya memasang affiliate bukalapak di website toko online ini, belum jualan langsung. Sejauh ini klik ke link affiliate suka ada. Sehari ada sekitar 2-15 klik, ngga tentu. Tapi, ga ada sales..nol besar wkwkkk :p

Mungkin buat toko online di indo masih harus pakai Live CS dan jualan langsung kali ya, ngga pakai affiliate link. Selain itu ada beberapa email yang tanya juga.

Rencana selanjutnya;

• bikin semua landing pages sampai selesai
• bikin beberapa artikel informasi buat ngisi bagian blog di web toko online
• mungkin mulai nyari produk dropship

Hasilnya di update lagi ntar.

———————————————————-

Mudah-mudahan studi kasus yang ini berhasil juga ya.. aamiin